Rabu, 20 April 2011

lief bird farm

Baca Terusannya »»  

3 Jenis Burung Yang Diperlukan Dalam Pertandingan


Ada 3 Jenis Burung Yang Diperlukan Dalam Pertandingan, Dan Masing2 Bentuk Fisiknya Lain2.

1. KERJA ATAS KEPALA / JAM 12 TEPAT
2. KERJA TIGA PER EMPAT / JAM 10-11
3. KERJA ISTIMEWA / VARIASI: DELONG - nge L - nge DEKEM - STUT SAMPING - DLL.
 

1. KERJA ATAS
-- Gentakan yang Dasyat Meninggalkan Lawan kira2 30m/detik, istilah ini disebut Stut Atas.
2. KERJA TENGAH
-- Berubah dan Bersenyawa dengan alam angin dan dengan bentuk Tulang yang membelah angin,kemudian
    ditambah gravitasi, Melezat dengan tekanan yang mengagumkan, istilah ini disebut Tengahnya Deres
3. KERJA BAWAH
-- Gentakan yang Dasyat kira2 8-15m mau sampai ke tanah, istilah ini disebut Stut Bawah.

Semua Orang mendambakan Burung yang SUPER ISTIMEWA, langsung saja saya tuturkan dengan singkat,
1.Darah harus darah Juara
2.Bulunya tebal tapi kerap, saya istilahkan padat.
3.Memiliki kulit yang jauh lebih besar dari dagingnya, seperti kucing atau kulit nenek2.
4.posisi ring bola mata, agak didepan dan agak di atas, seperti katak.
5.setengah paruh/patuknya kering,berkapur,pecah2.
6.Tulang dada agak besar dan segitiga.
7.lidi bulu2nya sangat tebal/kasar di ujung yg masuk kekulit, tapi yang di ujung satunya sangat2 halus.
8.lidinya lentur, jika di-sentil seperti bahan Fiber/ jor pancing ikan.
9.lidinya dari sangat kasar langsung sangat lembut, sehingga ada suatu perbedaan yang mencolok
10.Hitam pada mata burung harus bermain, lingkaran hitamnya besar sekali lalu kecil sekali.(fokus/zoom).
11.pantat/tunggir kecil, dengan lidi2 bulu buntut yang sangat kasar, ngumpul seperti sapu-lidi diikat.
12.4-6 lidi di ujung sayap seperti satu bulu, ngumpul 4-6 jadi seperti 1.
13.warna identik polos 70% dan tak polos 30% yang jadi juara.
14.posisi tunggir+buntut ada ditengah2, seperti liat buah kelapa baru bertunas.
15.leher sesuai.
16.badannya saat kita pegang berubah2, kadang jojor, kadang jengking,  kadang seperti pestol.
17.bulu di bagian dubur tebal dan sangat lembut.
18.bulu dileher(bag atas), seperti kuda atau ayam jago.
19.jika sayapnya kita buka, tidak datar, seperti huruf V.
20.jika di umbar, terbangnya sangat santai tapi jika giring terbangnya sangat ganas.
21.dll
Baca Terusannya »»  

Senin, 04 April 2011

Merpati Balap

Merpati balap adalah hasil pembiakan dari burung merpati yang telah dibiakkan secara khusus agar mampu terbang lebih cepat, instink untuk pulang yang lebih kuat untuk olah raga balap merpati. Merpati populer yang dijinakkan, merpati balap, adalah salah satu hasil yang paling baru.

Merpati termasuk golongan burung pintar, ini terbukti dengan kejinakan dan kemampuannya untuk mengenali kandang dan daerah sekitarnya terutama merpati pos. Merpati Balap mempunyai kelebihan lain yang tidak kalah hebatnya dengan merpati pos, yaitu mampu mengenali pasangan, pemilik, atau pelatihnya dari jarak yang cukup jauh.

Secara Umum merpati balap yang baik memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

1. Bagian Kepala dan Leher :
    Paruh yang Pendek,lurus, kuat, dan ujungnya sedikit melengkung menandakan keket atau giringnya bagus. Mata jernih dengan biji mata bulat penuh (tidak terlihat pecah) dan kecil menandakan kemampuannya cukup baik untuk melihat dengan jelas dari kejauhan. Kepala yang proposional dan cukup besar menandakan isi otaknya besar (cerdas). Lehernya yang cukup dan tidak terlalu panjang dan besar, tetapi tetap proposional dapat menjaga posisi terbang terhadap udara agar tetap streamline.

2. Bagian Badan, Kaki dan Ekor :
    Pundak tegap dan kokoh sebagai tempat menempelnya sayap. Otot sayap yang cukup tebal menandakan kekuatannya mengepakkan sayapnya maksimal sehingga diperoleh jangkauan yang jauh dalam sekali kepak. Bulu-bulu sayap rapi, tebal, panjang, lebar, dan rapat menandakan bahwa merpati dapat mencapai jarak jauh dalam sekali kepakan karena sedikit udara yang lepas. Bulu sayap primer biasanya terdiri dari 10 bulu, tetapi kadang ditemukan merpati dengan bulu sayap primer 11 bulu pada salah satu atau kedua sayapnya. Keadaan ini dapat menambah kerapatan bulu sayap. Kaki proposional dengan jari yang kecil dan panjang untuk mengarahkan angin kebelakang setelah melewati dada pada saat terbang. Tumpukan bulu pada bokong tebal dan tulang pubis cukup keras sehingga kekompakan otot untuk mencapai kecepatan akhir yang maksimal dapat terjamin.

3. Ciri-ciri lain :
    Bulu halus, kering, dan berlapis lilin untuk mengurangi hamabatan dan mencegah tersimpannya air dari udara yang dapat mengurangi kecepatan burung karena bertambahnya berat badan. Tulang dada sedikit melengkung untuk mengurangi hamabatan angin. Leher seekor merpati balap harus proporsional, tidak terlalu pendek dan tidak juga terlalu panjang, sehingga tidak menambah gesekan diudara.

* gambar : Leonard (sang legenda)
Baca Terusannya »»